Sumber: http://aksi.id/artikel/32004/Ada-3-Lempeng-Tektonik-Aktif- Indonesia-Timur-Rawan-Gempa-Bumi-dan-Tsunami/
Gambar 1.2 Peta Lempeng
Tektonik Indonesia
Berdasarkan gambar 2., Indonesia terletak
pada pertemuan tiga lempeng teknonik besar yaitu lempeng IndoAustralia, Eurasia, dan
lempeng Pasifik. Lempeng
IndoAustralia bertumbukan dengan lempeng
Eurasia di lepas
pantai Sumatra,
Jawa, dan Nusa Tenggara. Lempeng
Pasifik bertumbukuan Eurasia di utara Papua dan Maluku Utara.
Tumbukan lempeng
tersebut kemudian membentuk rangkaian pegunungan yang sebagian menjadi gunung api di sepanjang Pulau Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara.
Selain itu tumbukan
antarlempeng menghasilkan
gempa bumi tektonik, vulkanik, dan gelombang
tsunami. Gempa bumi terjadi karena lempeng saling bertumbuk kan sehingga menghasilkan getaran sampai ke permukaan bumi.
Dari kenyataan tersebut, Indonesia terbagi
menjadi Kawasan geologis
sebagai berikut:
a.
Daerah dangkalan
sunda meliputi Indonesia bagian barat, seperti
Sumatra, Jawa, dan Kalimantan.
b.
Daerah dangkalan sahul meliputi Indonesia bagian timur,
seperti Papua dan Sebagian Maluku.
c.
Daerah peralihan
antara dangkalan sunda dan sahul, yaitu Sulawesi dan NusaTenggara.
Dampak dari
kondisi itu wilayah
Indonesia; rawan gempa
vul kanik dan tektonik, terdapat banyak gunung
api, tanahnya subur, Kekayaan laut yang melimpah,dan kaya akan bahan
tambang.
Tabel
1.1 Cara mengurangi resiko akibat bencana gempa bumi
|
Sebelum Gempa Bumi |
1.
Pastikan Bangun rumah tahan
gempa. 2.
Pastikan perabotan disimpan dalam
kondisi aman. 3.
Siapkan kotak
P3K dan senter
dilengkapi baterai di rumah. 4.
Pelajari jalur evakuasi pada
tempat tinggal Ananda. |
|
Saat Gempa Bumi |
1.
Jangan panik dan selalu berdoa. 2.
Saat gempa
terjadi ada di dalam ruangan, berlindung pada tempat
yang kuat. Di bawah meja atau tempat
yang aman untuk
berlindung, atau segera
keluar ruangan jika memungkinkan. 3.
Jika di
luar ruangan, hindari tiang listrik, pohon
atau bangunan yang mudah roboh.
Selalu perhatikan kondisi. |
|
Setelah Gempa Bumi |
1.
Keluar dari
dalam ruangan setelah terjadi gempa. Pastikan lihat ke atas dan
waspada benda yang
jatuh. 2.
Segera cari
informasi pusat gempa
untuk mendapatkan informasi apakah gempa
berpotensi tsunami. 3.
Jangan kembali
ke ruangan usai
gempa, karena memungkinkan
gempa susulan. |
Selain gempa
bumi, wilayah Indonesia juga rawan bencana letusan gunung api. Berikut
ini infografis cara
menyelamatkan diri saat
gunung Meletus.
Sumber: https://www.pantau.com/topic/infografis/pantau-grafis-cara- menyelamatkan-diri-yang-benar-saat-terjadi-gunung-meletus-
Gambar 1. 3 Infografis Tips
Menyelamatkan Diri Saat Gunung Meletus


Tidak ada komentar:
Posting Komentar